TIDORE — Di tengah padatnya kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1505/Tidore, para personel Satgas tetap menunjukkan keteladanan sebagai prajurit yang beriman dan bertaqwa. Usai menjalankan berbagai tugas fisik di lapangan, mereka turut melaksanakan ibadah bersama masyarakat di Gereja Dusun Lumaito, Desa Lifofa, Kecamatan Oba Selatan, Kota Tidore Kepulauan.
Suasana ibadah berlangsung khidmat dan penuh keakraban. Kehadiran anggota Satgas TMMD di tengah jemaat menjadi wujud nyata kedekatan TNI dengan masyarakat, tidak hanya dalam membangun infrastruktur desa, tetapi juga dalam mempererat hubungan spiritual dan sosial.
Salah satu personel Satgas, Koptu Yosafat Malaipada, menyampaikan bahwa kegiatan ibadah bersama tersebut merupakan bentuk rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan TMMD ke-126 yang hingga kini berjalan sesuai rencana.
> “Kami percaya setiap keberhasilan tugas tidak lepas dari campur tangan Tuhan. Karena itu, kami meluangkan waktu untuk beribadah bersama warga sebagai ungkapan syukur dan wujud kebersamaan dalam iman,” ujarnya.
Koptu Yosafat juga menegaskan bahwa kegiatan semacam ini menjadi bagian penting dari pembinaan teritorial TNI, di mana prajurit hadir bukan hanya sebagai pelaksana pembangunan fisik, tetapi juga sebagai penggerak nilai-nilai moral dan spiritual di masyarakat.
Sementara itu, warga jemaat Gereja Lumaito menyambut dengan hangat kehadiran para anggota Satgas TMMD. Mereka mengaku terharu dan bangga dapat beribadah bersama para prajurit TNI yang sedang bertugas di wilayah mereka.
Kegiatan ibadah bersama ini menjadi simbol harmonisasi antara TNI dan rakyat — mencerminkan semangat gotong royong, toleransi, dan kebersamaan yang menjadi jiwa dari pelaksanaan TMMD di seluruh Indonesia.
