1 Desember 2025
IMG-20251012-WA0022

Tanjung Ulie, Halteng, JNTV, 12 Oktober 2025 — Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di kawasan industri Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP), Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara. Insiden kali ini terjadi di ruas jalan kawasan Tanjung Ulie, pada Minggu dini hari, 12 Oktober 2025.

 

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari sejumlah saksi di lokasi kejadian, peristiwa tersebut melibatkan dua pengendara sepeda motor yang merupakan karyawan IWIP. Akibat kecelakaan itu, satu orang dilaporkan dalam kondisi kritis, sementara satu korban lainnya telah dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. Hingga berita ini diterbitkan, identitas kedua korban masih belum diketahui.

 

Sejumlah pihak di kawasan industri menilai bahwa penyebab utama sering terjadinya kecelakaan di area IWIP disebabkan oleh kurangnya kesadaran dan kehati-hatian karyawan saat berkendara. Banyak dari mereka mengendarai motor dalam kondisi lelah dan mengantuk usai bekerja semalaman di area smelter maupun unit produksi lainnya.

 

“Kalau malam banyak karyawan pulang kerja dalam keadaan capek, bahkan ada yang setengah mengantuk di jalan. Ini yang sering jadi penyebab utama kecelakaan,” ujar salah satu pekerja yang enggan disebut namanya.

 

Menurut data kepolisian daerah Maluku Utara, Halmahera Tengah menjadi wilayah dengan angka kecelakaan tertinggi di provinsi tersebut, terutama di sekitar kawasan industri besar seperti IWIP. Kepadatan lalu lintas pekerja yang menggunakan kendaraan roda dua setiap pergantian shift menjadi salah satu faktor risiko yang belum sepenuhnya bisa diatasi.

 

Pihak keamanan dan manajemen perusahaan sendiri telah beberapa kali mengeluarkan imbauan keselamatan berkendara, termasuk mewajibkan penggunaan helm standar dan membatasi kecepatan di area kawasan industri. Namun, implementasi di lapangan masih dinilai lemah karena kurangnya pengawasan serta disiplin pengendara.

 

Petugas keamanan kawasan bersama tim medis IWIP segera melakukan penanganan pertama begitu insiden dilaporkan. Korban dengan luka berat langsung dilarikan menggunakan mobil patroli ke klinik terdekat sebelum dirujuk ke rumah sakit di Weda.

 

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kronologi dan penyebab pasti kecelakaan tersebut. Sementara itu, masyarakat dan sesama karyawan berharap agar pihak manajemen IWIP lebih serius dalam menerapkan sistem keselamatan kerja dan keselamatan lalu lintas bagi seluruh karyawan di kawasan industri yang beroperasi 24 jam itu.

 

> “Keselamatan bukan hanya tanggung jawab perusahaan, tapi juga kesadaran kita masing-masing,” ujar salah satu petugas keamanan di lokasi kejadian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *