HALSEL, JNtv – Warga Halmahera Selatan kembali dibuat geram dengan kondisi listrik yang padam tak beraturan. Gangguan listrik yang terus berulang ini bukan hanya mengacaukan aktivitas masyarakat, tapi juga merugikan pelaku usaha kecil, rumah tangga, hingga fasilitas umum yang bergantung penuh pada pasokan listrik.
Ironisnya, di tengah keresahan masyarakat, Kepala PLN Halsel justru diduga tidak menunjukkan langkah konkret untuk mencari solusi. Informasi yang dihimpun menyebutkan, alih-alih melakukan penanganan serius, oknum Kepala PLN malah pulang dan tidur nyenyak, seakan tak peduli dengan penderitaan warga yang gelap-gelapan.
“Kalau listrik padam, yang susah itu masyarakat. Anak-anak belajar terganggu, pedagang tak bisa berjualan, bahkan sebagian warga terpaksa keluar biaya lebih untuk beli bensin genset. Sementara pejabat PLN seperti santai saja, ini sangat keterlaluan,” tegas salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Masyarakat mendesak agar PLN segera memberikan penjelasan resmi terkait pemadaman listrik yang tak terjadwal tersebut. Mereka juga meminta Bupati Halsel dan DPRD setempat untuk turun tangan menekan PLN agar bertanggung jawab.
“Kalau PLN hanya tahu memadamkan listrik tanpa solusi, lebih baik Kepala PLN dievaluasi atau diganti dengan orang yang benar-benar mau bekerja. Jangan hanya datang duduk di kantor lalu pulang tidur, sementara masyarakat sengsara,” tambah warga lainnya dengan nada kesal.
Hingga berita ini dipublikasikan, Kepala PLN Halsel belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan kelalaian tersebut. Sementara itu, keresahan masyarakat semakin memuncak dan ancaman aksi protes terbuka bisa saja terjadi jika PLN terus abai terhadap keluhan rakyat.
