1 Desember 2025
IMG-20250616-WA0038

Lumajang, JendelaNewsTV.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang kembali menghadirkan terobosan promosi pariwisata melalui kegiatan Motocamp Journey to Semeru, yang digelar pada 14–15 Juni 2025. Kegiatan berbasis komunitas ini menyedot perhatian para pecinta otomotif dan wisata alam dari berbagai kota besar seperti Yogyakarta, Semarang, Solo, Malang, hingga Banyumas.

Lebih dari sekadar touring motor, kegiatan ini menjadi medium untuk memperkenalkan potensi wisata Lumajang secara langsung dan menyeluruh. Para peserta menempuh rute eksotis yang melewati sejumlah destinasi unggulan, seperti Pantai Wotgalih, Pantai Watu Pecak, Tempursari, Air Terjun Tumpak Sewu, hingga berkemah di kaki Gunung Semeru, tepatnya di Bumi Perkemahan Glagaharum, Senduro.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menilai kegiatan ini sebagai strategi efektif dalam mempromosikan pariwisata melalui pendekatan komunitas yang kuat dan berdampak.

> “Potensi wisata Lumajang luar biasa. Event seperti ini mampu menjangkau khalayak lebih luas lewat kekuatan komunitas yang menyebarkan cerita secara organik,” ujar Indah saat melepas peserta dari Pendopo Arya Wiraraja, Sabtu (14/6/2025).

 

Bangkitkan Ekonomi Lokal, Bangun Ekosistem Wisata

Tak hanya fokus pada promosi, Motocamp Journey to Semeru juga mendorong keterlibatan masyarakat lokal. Di sepanjang rute, pelaku UMKM, kelompok sadar wisata, serta warga sekitar ikut ambil bagian dalam menyediakan makanan, suvenir, dan fasilitas pendukung. Kolaborasi ini menciptakan ekosistem wisata yang inklusif dan memberdayakan.

Konsep motocamp sendiri sejalan dengan tren pariwisata masa kini yang lebih eksploratif, personal, dan menyatu dengan alam. Tidur di bawah langit malam di kaki Semeru memberikan kesan emosional yang mendalam bagi peserta.

> “Semoga cuaca cerah, agar peserta dapat menyaksikan megahnya Gunung Semeru di pagi hari—itulah momen magis yang ingin kami tawarkan,” harap Indah.

 

Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma, menambahkan bahwa kegiatan ini mencerminkan pendekatan pariwisata berkelanjutan yang memperkuat narasi positif tentang Lumajang.

> “Ini bukan sekadar perjalanan. Ini adalah pengalaman menyeluruh yang menyatukan alam, budaya, dan kehidupan masyarakat lokal,” ungkap Yudha.

 

Sinergi Pemerintah dan Komunitas

Melalui Motocamp Journey to Semeru, Pemkab Lumajang membuktikan bahwa promosi pariwisata tak melulu harus bersifat konvensional. Sinergi antara pemerintah, komunitas, dan masyarakat mampu menciptakan dampak promosi yang kuat serta membangun pariwisata yang edukatif, inklusif, dan berkelanjutan.

Lumajang kini menempatkan dirinya sebagai salah satu daerah yang adaptif dan kreatif dalam merancang strategi promosi wisata berbasis komunitas, sembari tetap menjaga keaslian alam dan budaya lokal. **

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *