Ternate, JendelaNewsTv.com — PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Ternate menggelar sosialisasi program perlindungan dan manfaat jaminan hari tua bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Universitas Khairun (Unkhair) Ternate. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Nuku, Gedung Rektorat Unkhair, Selasa (29/10/2025).
Kepala Seksi Layanan dan Kepesertaan Taspen Ternate, Bagas Alan Budi Prakoso, menjelaskan bahwa ASN PPPK berhak memperoleh tiga jenis perlindungan dari Taspen, yakni Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Jaminan Kematian (JKM) sebagaimana diatur dalam PP Nomor 70 Tahun 2015 dan PP Nomor 49 Tahun 2018.
“Untuk program pensiun memang belum ada regulasi resmi yang diterbitkan pemerintah. Namun, melalui surat dari Kementerian Dalam Negeri, pemerintah telah mendorong adanya optimalisasi manfaat tambahan (top up benefit) melalui Taspen,” ujar Bagas.
Ia menambahkan, Taspen kini juga menawarkan dua program tambahan melalui anak perusahaannya, Taspen Life, yakni Taspen Save dan Taspen Bright Life. Kedua program ini memberikan alternatif bagi ASN PPPK agar tetap memiliki jaminan finansial di masa pensiun.
“Program ini terbuka bagi seluruh PPPK. Tujuannya agar mereka memiliki perlindungan dan manfaat yang sama ketika tidak lagi aktif bekerja,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Biro Umum, Kepegawaian, dan Keuangan Unkhair, M. Tahir Abd Kadir, menyambut baik kegiatan tersebut. Ia menilai sosialisasi ini penting untuk memberikan pemahaman kepada ASN PPPK tentang pentingnya perlindungan sosial dan jaminan masa tua.
“Regulasi untuk PPPK memang belum sepenuhnya diatur dalam sistem penggajian ASN. Namun kami telah berkoordinasi dengan Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dan akan membahas lebih lanjut mekanisme keikutsertaan ASN PPPK dalam program Taspen,” ujar Tahir.
Tahir juga menyebutkan, pihak universitas akan menjajaki kerja sama lanjutan dengan Taspen, termasuk menggandeng pihak perbankan agar potongan iuran program dapat berjalan efektif dan terintegrasi dengan sistem penggajian.
“Yang terpenting, ASN PPPK kini memahami apa saja program dan manfaat yang tersedia. Harapannya, ke depan mereka bisa mengambil keputusan untuk bergabung sehingga di masa pensiun tetap memiliki jaminan dan kesiapan finansial,” jelasnya.
Ia menegaskan, Unkhair siap mendukung implementasi program Taspen demi peningkatan kesejahteraan pegawai, khususnya bagi ASN PPPK yang belum terakomodasi dalam sistem pensiun seperti halnya PNS.
“Taspen selama ini memiliki hubungan baik dengan ASN. Kami menyambut positif inisiatif ini dan siap berkoordinasi lebih lanjut agar pelaksanaannya berjalan optimal,” tutup Tahir.
