Ternate — Aktivitas kegempaan Gunung Gamalama di Kota Ternate, Maluku Utara, hingga kini masih menunjukkan kondisi fluktuatif. Berdasarkan laporan Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gamalama, aktivitas kegempaan tercatat cukup intens selama periode pengamatan pada Jumat (10/10/2025) pukul 00.00 hingga 24.00 WIT.
“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini, “Pengamat Gunung Api Gamalama, Iwan Amat, menjelaskan, dalam kurun waktu tersebut tercatat 29 kali gempa hembusan. Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang dan ketinggian mencapai 25 hingga 500 meter di atas puncak kawah.
“Aktivitas kawah terpantau antara pukul 13.21 hingga 15.15 WIT, kemudian kembali terjadi pukul 16.50 hingga 17.25 WIT,” ungkap Iwan, Sabtu (11/10/2025).
Selain itu, kata Iwan, tercatat pula tiga kali gempa tektonik lokal dan sebelas kali gempa tektonik jauh.
“Status Gunung Gamalama masih berada pada Level II atau Waspada. Kami mengimbau masyarakat maupun wisatawan agar tidak beraktivitas dalam radius 1,5 kilometer dari kawah puncak,” tegasnya.
Iwan juga mengingatkan, memasuki musim hujan, warga yang tinggal di sekitar aliran sungai berhulu di Gunung Gamalama diminta waspada terhadap potensi lahar hujan yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
