Halmahera Selatan,JendelanewsTV.com –
Pemadaman listrik yang terjadi hampir sepanjang hari di beberapa wilayah Halmahera Selatan pada Sabtu, 21 Juni 2025, menuai perhatian masyarakat. Sejumlah keluhan warga pun membanjiri media sosial dan grup-grup percakapan, terutama dari desa yang terdampak langsung seperti Tomori, Babang, dan kawasan sekitar PLTD Omamoi.
Menanggapi situasi tersebut, Kepala PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Bacan menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Halmahera Selatan atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat pemadaman. Dalam keterangan resminya kepada media, ia menjelaskan bahwa gangguan ini bukan karena faktor kerusakan darurat, melainkan merupakan bagian dari pekerjaan pemeliharaan dan penggantian infrastruktur kelistrikan penting yang sudah terjadwal sebelumnya.
“Kami mohon maaf kepada masyarakat atas gangguan pasokan listrik hari ini. Ada beberapa titik strategis yang harus kami perbaiki demi kelancaran pasokan listrik jangka panjang,” ujar Kepala PLN Bacan, Sabtu (21/6).
Adapun sejumlah titik yang mengalami pemeliharaan dan penggantian peralatan antara lain:
1. Desa Tomori – Dilakukan pemeliharaan pada kubikel tegangan menengah 20.000 volt untuk meningkatkan keandalan jaringan distribusi.
2. PLTD Omamoi – Melakukan pemeliharaan trafo utama, sebagai pusat pasokan energi untuk kawasan Bacan dan sekitarnya.
3. Gardu Areal Babang – Dikerjakan penggantian kubikel baru guna menggantikan peralatan lama yang sudah aus dan berpotensi menimbulkan gangguan ke depan.
Pemeliharaan ini menyebabkan aliran listrik harus dipadamkan untuk sementara guna menghindari risiko kecelakaan kerja dan kerusakan sistem. Pihak PLN memastikan bahwa seluruh pekerjaan teknis dilakukan sesuai prosedur keselamatan dan ditargetkan selesai dalam waktu secepat mungkin.
Lebih lanjut, Kepala PLN Bacan juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mendukung upaya pemeliharaan ini demi kelangsungan pasokan listrik yang lebih stabil di masa mendatang.
“Langkah ini kami ambil agar suplai listrik ke depan lebih stabil dan tidak terjadi pemadaman mendadak. Kami harap masyarakat bisa memahami,” lanjutnya.
Pihak PLN juga menginformasikan bahwa setelah pekerjaan selesai, petugas akan melakukan pemeriksaan sistem sebelum menyalakan kembali aliran listrik secara bertahap di seluruh wilayah terdampak. Warga diminta untuk tetap mematikan peralatan elektronik saat pemadaman, agar tidak terkena lonjakan daya saat listrik kembali menyala.
Sejumlah warga yang sempat ditemui di lapangan menyatakan harapannya agar perbaikan ini benar-benar berdampak positif dan tidak terjadi lagi pemadaman listrik yang tidak terjadwal seperti sebelumnya.
PLN Bacan berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, memperbarui sistem jaringan yang sudah berusia tua, dan menjalin komunikasi yang lebih baik dengan masyarakat agar setiap gangguan bisa segera ditangani dengan cepat dan transparan.
Redaksi : Limpo
Editor : TB
